Tips Memilih Masker Untuk Pengendara Motor

by
  1. Masker harus memiliki busa/sponge yang cukup tebal pada bagian dalamnya yang berfungsi sebagai filter terhadap udara kotor dan debu.
  2. Bagian pengikat masker harus kuat, bukan diikat seperti tali agar posisi masker tidak berubah-ubah ketika dipakai saat berkendara.
    Jangan mengunakan saputangan/slayer, selain tidak memiliki pengikat yang baik, saputangan/slayer tidak cukup ampuh dalam menyaring udara kotor dan debu.
  3. Jika helm yang kamu pakai adalah helm halfface, kamu bisa mengunakan masker COMBAT (masker khusus berkendara yang memiliki sistem saluran udara terpisah antara udara yang masuk dengan udara yang keluar, masker ini juga memiliki filter khusus yang bisa diganti ulang).
  4. Cuci masker secara berkala dengan air sabun, untuk menghilangkan kotoran dan debu yang tersaring.
  5. Perhatikan kondisi masker, jika sudah tidak layak pakai sebaiknya segera ganti dengan yang baru.

Selain itu kebanyakan masker yang digunakan pengendara motor saat ini tidak efektif mengurangi terhisapnya zat berbahaya yang berbentuk gas terhisap dalam saluran nafas dan paru. Selain itu, masker yang terbuat dari kain juga hanya mencegah terhisapnya partikel berukuran besar di sekitar hidung atau mulut dan tidak melindungi pemakainya dari kemungkinan terhirupnya percik renik di udara (partikel yang ukurannya kecil). Paling tidak dengan menggunakan masker, kita dapat mengurangi dampak dari polusi udara yang berlebihan.


×