IOTOMOTIF.com
  • News
    • Nasional
    • Global
    • Bisnis & Industri
    • Desain & Render
    • Headlines
    • Spyshots
    • Concept
  • Teknologi
  • Motorsport
  • Review
  • Tips & Advice
    • Owner’s Guide
    • Safety
  • Auto Show
No Result
View All Result
  • News
    • Nasional
    • Global
    • Bisnis & Industri
    • Desain & Render
    • Headlines
    • Spyshots
    • Concept
  • Teknologi
  • Motorsport
  • Review
  • Tips & Advice
    • Owner’s Guide
    • Safety
  • Auto Show
No Result
View All Result
IOTOMOTIF.com
No Result
View All Result

Inilah Dampak Buruk Pakai Airbag Copotan dari Mobil yang Berbeda

Ariana Walker by Ariana Walker
11/02/2020
in News
0

IOTOMOTIF.com  – Pada kendaraan, kantung udara atau airbag merupakan suatu komponen yang sangat penting dalam sebuah kendaraan. Fungsi dari komponen ini adalah untuk mencegah terjadinya luka fatal saat terjadinya kecelakaan. Namun jika sudah terpakai, pemilik kendaraan bisa menggantinya.

Sayangnya, airbag ini memiliki harga yang terbilang tidak murah. Harganya bisa mencapai puluhan juta. Ada pula yang lebih murah, di bawah Rp 1

0 juta. Tapi untuk memasang kembali tidak bisa sembarangan, dan harus dilakukan di bengkel spesialis dengan mekanik yang berpengalaman.

adsprl

Memasang airbag juga tidak bisa sembarangan. Sebab setiap mobil punya spesifikasi berbeda. Airbag mobil A dipasang di mobil B atau airbag Terios tidak bisa dipaksakan dipakai pada mobil Xenia.

Technical Service Division Head PT Astra Daihatsu Motor, Anjar Rosjadi mengatakan, “Memasang airbag (beda mobil) tergantung partnya, common apa enggak. Kalau airbag Xenia sama Terios itu beda, dan sebaliknya. Karena ECU airbag-nya beda. Artinya tidak bisa disubtitusi.”

Faktor lain yang harus diperhitungkan adalah dimensi dan tidak bisa main pasang, lanjutnya. “Kenapa tidak bisa? Karena dimensinya belum tentu sama, konektornya bisa jadi berbeda,” terangnya.

Apabila dipaksakan malah akan mengancam keselamatan pengemudi dan pengendara. Airbag boleh jadi tidak mengembang jika terjadi benturan keras.

Dampak buruk lainnya adalah airbag mengembang dengan sendirinya tanpa adanya benturan.

“Kemudian karena tidak pas dudukannya, arah mengembang airbag jadi berbeda atau tidak pas, dan tampilan juga tidak sesuai atau tidak pas,” kata Anjar Rosadi.

Ia juga menyarankan mengganti airbag yang sesuai rekomendasi pabrik dan dilakukan di bengkel profesional. Bahkan perlu melakukan konsultasi lebih dulu dengan teknisi bengkel resmi.

Tags: Airbag
Previous Post

Mobil Plug-in Hybrid dan Hybrid, Seberapa Irit Untuk Harian?

Next Post

Motor Kecil Pakai ABS, 27 Persen Kecelakaan Bisa Dihindari

Next Post

Motor Kecil Pakai ABS, 27 Persen Kecelakaan Bisa Dihindari

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


tvt
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Policy
  • Terms of Use
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • News Pub
Email: [email protected]

Social icon element need JNews Essential plugin to be activated.
No Result
View All Result
  • News
    • Nasional
    • Global
    • Bisnis & Industri
    • Desain & Render
    • Headlines
    • Spyshots
    • Concept
  • Teknologi
  • Motorsport
  • Review
  • Tips & Advice
    • Owner’s Guide
    • Safety
  • Auto Show